Diego Costa saat digiring tim medis ke luar lapangan |
BERITA LINE, LONDON - Cedera Diego Costa dianggap manajer Guus Hiddink sebagai momen kunci kegagalan Chelsea memenangi laga atas Paris Saint-Germain di Stamford Bridge, Kamis (9/3/2016) dinihari WIB.
Chelsea menyerah 1-2 saat menjamu PSG di Stamford Bridge pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2015-2016, Rabu (9/3/2016). Mereka tersisih lantaran dua kali kalah dengan agregat 2-4.
The Blues tertinggal lebih dulu oleh gol Adrien Rabiot pada menit ke-16. Diego Costa sempat membuat skor menjadi imbang 1-1 pada menit ke-27.
Namun, harapan tuan rumah untuk lolos akhirnya pupus setelah PSG menambah gol lewat Zlatan Ibrahimovic (67').
"Kami terlalu respek kepada PSG pada 10 menit pertama. Mereka menjadi tampil mendominasi," kata Hiddink selepas pertandingan, seperti dilansir BBC.
"PSG memang klub bagus. Namun, kami pun mendapatkan kesempatan untuk bangkit dan menciptakan beberapa peluang," ucap manajer asal Belanda itu.
Statistik dari Squawka menunjukkan penguasaan bola Chelsea pada babak pertama hanya 38 persen, sedangkan PSG tampil dominan dengan memonopoli ball possession sebesar 62 persen.
"Setelah melewati menit ke-67, semua berubah. Kami memiliki sebuah peluang untuk mencetak gol, tetapi Costa lalu cedera" kata Hiddink melanjutkan.
"Kami tahu bahwa Costa sebenarnya tidak terlalu fit. Namun, dia sangat ingin bermain dan mencetak gol," tuturnya.
Posisi Costa lalu diganti Bertrand Traore. Namun, berselang 7 menit, justru PSG yang mencetak gol kedua melalui Ibra.
Bagi Chelsea, ini adalah kali kedua mereka disingkirkan PSG secara berturut-turut.
Musim lalu, di fase yang sama, Eden Hazard dkk kalah agresivitas gol tandang dari juara Perancis itu.
Berdasar hasil pemindaian, Costa kembali bermasalah di bagian hamstring. Namun, belum diketahui berapa lama striker asal Spanyol itu absen.(*)
Recommended :
Recommended :
Post a Comment